Jombang (Humas Kemenag) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jombang (Kemenag Jombang) Muhajir membuka secara resmi Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Tahun 2023 Kabupaten Jombang, Senin (21/8/23) di Aula Darussalam Kemenag Jombang. Kegiatan dihadiri oleh Kepala Kemenag Jombang, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, Pengawas Dasar, Ketua KKMI, panitia Porseni, dan perwakilan kontingen dari 21 Kecamatan se-Kabupaten Jombang.
Mengawali sambutannya, Muhajir menyampaikan agenda Porseni MI Tingkat Jawa Timur akan dilaksanakan pada Oktober 2023 mendatang di Kabupaten Banyuwangi. Menurutnya, masih ada waktu dan peluang untuk mempersiapkan diri mulai dari sekarang. “Saya berharap nanti agenda pelaksanaan Porseni ini dilaksanakan dengan sangat-sangat obyektif, jadi memang yang diberangkatkan ke Banyuwangi yang benar-benar layak juara,” tutur Kepala Kemenag Jombang.
Muhajir mengatakan siswa-siswi yang berprestasi di ajang Porseni MI akan diberikan rekomendasi oleh Kepala Seksi Pendidikan Madrasah untuk melanjutkan Pendidikan di Madrasah Tsanawiyah Negeri melalui jalur prestasi. “Ini kita berharap mudah-mudahan dengan berkelanjutannya ajang kompetisi ini benar-benar muncul atlet yang berbakat dan luar biasa,” tambah Muhajir.
Selanjutnya Muhajir meminta agar Madrasah Ibtidaiyah Kabupaten Jombang mampu untuk mengikuti kesuksesan Madrasah Aliyah (MA) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs), khususnya MTs yang mampu meraih juara umum di ajang Porseni Tingkat Jawa Timur Tahun 2023.
“Jadi kalau pernah 2010 juara umum, 2012 juara umum, 2023 waktunya juara umum,” tegas Muhajir.
Ia mengajak semua membangun sikap optimisme dan berprasangka baik kepada Allah bahwa Kabupaten Jombang mampu meraih juara umum di Kabupaten Banyuwangi. “Ana ‘Inda Dzonni Abdi bi,” pungkasnya.
Senada dengan Kepala Kemenag Jombang, Kepala Seksi Pendma Arif Hidayatulloh berharap kontingen Kabupaten Jombang mampu meraih juara umum di ajang Porseni Tingkat Jawa Timur Oktober 2023 mendatang. Untuk itu pihaknya meminta agar dari pelaksanaan Porseni yang sebelumnya dapat dilakukan evaluasi. “Apa yang menjadi kekurangan, dan apa yang menjadi kekuatan, kita telaah sehingga nanti kita bisa mengevaluasi mana yang harus kita lakukan untuk pembenahan,” pesan Arif.
Ketua Panita, Kodirin mengatakan Porseni MI 2023 Kabupaten Jombang akan dilaksanakan tanggal 22 hingga 24 Agustus 2023 diikuti sebanyak 718 peserta. Sedangkan cabang yang dilombakan sebanyak 17 cabang, dengan rincian 9 cabang seni terdiri dari MTQ, MHQ, Pildacil Bahasa Indonesia, Pildacil Bahasa Arab, Pildacil Bahasa Inggris, kaligrafi, melukis, menyanyi Islami, dan puisi. Sedangkan cabang olahraga ada 8 cabang terdiri dari cabang lari, tolak peluru, lompat jauh, bulu tangkis, tenis meja, catur, bola voli mini, dan pencak silat. Adapun lomba akan dilaksanakan di beberapa tempat yaitu Masjid Agung Jombang, Aula Darussalam dan Darul Hikmah Kemenag Jombang, MIN 1 Jombang, Stadion Jombang, GOR PTM Yurais, Lapangan Desa Pulo Lor, dan MTs Darussalam Ngesong.
Di penghujung rangkaian opening ceremony, dilakukan pelepasan sekitar 20 burung dara menandai dimulainya PORSENI MI Tahun 2023 Kabupaten Jombang. (dsi)













