Jombang (Kemenag) – Dalam rangka menyemarakkan bulan Ramadan 1443 H Kemenag Jombang luncurkan 6 Program Ramadan 1443 H. Dilaksanakan selama Ramadan, keenam program tersebut adalah Lentera Ramadan, Mutiara Ramadan, Tadarus Pegawai, Tarawih dan Tadarus Malam, Takjil Gratis untuk Jamaah Tarawih, dan Kuliah Tujuh Menit (Kultum).
Program pertama, Lentera Ramadan. Dikemas santai namun interaktif, program ini menghadirkan narasumber dari Kemenag Jombang, tayang di channel Youtube KEMENAG JOMBANG TV setiap hari selama Ramadan, sembari menunggu saat berbuka puasa.
Kedua, Mutiara Ramadan. Program ini digelar tiap Jumat Pukul 08:00 – 09:00 WIB menghadirkan penceramah terkemuka di Kabupaten Jombang bertempat di Masjid Al-Ikhlas Kemenag Jombang.
Ketiga, Tadarus Pegawai yang dilaksanakan tiap hari di hari kerja, mulai pukul 08.00 – 09.00 WIB secara bergiliran sesuai jadwal yang dibuat oleh Seksi Bimas Islam.
Keempat Tarawih dan Tadarus Malam yang dilaksanakan oleh Penyuluh Agama Islam tiap hari selama Ramadan.
Kelima, Takjil Gratis untuk Jamaah Tarawih yang disediakan oleh ASN Kemenag Jombang.
Keenam, Kuliah Tujuh Menit (Kultum) oleh jajaran pimpinan mulai kepala kantor hingga kepala seksi dan penyelenggara zawa yang dilaksanakan setiap bakda salat duhur di masjid Al-Ikhlas Kemenag Jombang.
Kepala Kemenag Jombang, Taufiqurrohman mengatakan bahwa sebelum memasuki Ramadan Kemenag Jombang telah menyambut datangnya bulan suci tersebut dengan kegiatan Megengan Akbar dirangkai dengan khataman 1000 majelis dan grebek 1000 apem dihadiri oleh Kakanwil Kemenag Jatim. “Alhamdulillah semua keluarga Kemenag sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut,” ujarnya.
Dalam pelaksanaan program-program tersebut, pria ramah ini mengimbau agar tetap mematuhi protokol kesehatan mengingat pandemi covid-19 hingga saat ini belum berakhir. “Kita tetap melaksanakan kegiatan-kegiatan tersebut tapi tetap taat dan mematuhi protokol kesehatan, tetap kita menjauhi kerumunan, membatasi mobilitas, masker juga tetap dipakai, juga jaga jarak, dan makan makanan bergizi,” jelasnya di Kantor Kemenag Jombang, Minggu (3/2/2022). (dsi)