Jombang (Kemenag) — MAN 1 Jombang kembali unjuk kebolehan di kancah internasional. Tidak tanggung-tanggung, kali ini penghargaan diraih dalam bidang yang sangat terkait dengan era Industri 4.0, robotik. Bronze medal The International Youth Robot Competition 2021 Korea dipersembahkan oleh tiga pemuda yang tergabung dalam tim programmer madrasah. Mereka adalah Achmad Rosyid Nur Hidayat XII IPS 1, Muhammad Fatkur Rohman, XII IPA 5 dan Arjuna Fachri Budiarto XI IPA 3. Event bergengsi yang pesertanya berasal dari mancanegara antara lain USA, Canada, Russia, Colombia, Guyana, Brazil, Mexico, Korea, Algeria, Mongolia, India, Malaysia, Laos, Vietnam dan Indonesia ini diselenggarakan secara virtual. Pelaksanaan kompetisi pada 14 Agustus yang lalu dengan cara pengiriman video demo robotik.
Risky Dwi Fabriansyah, guru BK yang sekaligus pembina robotik MAN 1 Jombang memaparkan bahwa ide robot muncul dari peserta sendiri. “Awalnya adalah robot pemilah sampah medis. Karena alat dan program sangat sulit serta waktu yang terbatas, akhirnya kami alihkan menjadi robot pendeteksi suhu”, ungkapnya. ”Kami dapat info dari waka kurikulum, beliau menceritakan bahwa ketua IYRA (International Youth Robot Association) yaitu bapak Firdiansya datang ke madrasah memberikan undangan untuk mengikuti kompetisi IYRC Korea 2021. Setelah melakukan Webinar tgl 10 Juli, kita mulai diskusi ringan dengan kurikulum dan beberapa siswa. Kemudian untuk persiapan ide robot dan lain-lain dengan siswa dimulai 1 Agustus. Peralatan datang tgl 6 dan dilanjut dengan bimbingan melalui Zoom dari Tim Racer Robotik Jakarta”, lanjutnya.
Kepala MAN 1 Jombang, Erma Rahmawati beserta seluruh stakeholder madrasah solid dalam memberi dukungan pada event seperti ini. ”Alhamdulillah atas izin Allah MAN 1 Jombang benar-benar bisa menjadi madrasah berkelas dunia”, katanya. (isn/dsi)
